30.12.08

senandung rindu

kukibaskan hujan malam ini. 

kemudian sekelebat sunyi menggangguku. 

aku diam. 

tak bergerak. 

menunggu angin antarkan kau pulang. 

sejurus mata memandang sayu.

setengah kantuk kuhitung rindu.

kulihat bintang yang selalu satu. 

mana dirimu? 

kurebahkan diri pada kursi kayu itu.

yang selalu tersenyum melihat kau datang.

namun kini ia terbujur beku dingin dan kaku.

kembali padaku laksamana, 

kita kembalikan derai canda yang tersapu badai. 

kita naikan gemuruh cinta yang terhempas buih.

kita pancangkan janji. 

kita sudahi penantian ini.

_________________________________

namun hanya denting malam yang menjawab isakku. 

dan sepucuk surat,

serta karangan bunga dari pusaramu, laksamanaku.

2 comments:

  1. aaiinn,, puisi lo bagus, keren, deep!
    even gue ga bgitu ngerti makna dari puisi itu, but two thumbs up for u girl :)

    ReplyDelete
  2. makasiiii teh kadeeee...
    hehe

    ReplyDelete