Stop Judging!

Idealisme.

Muak saya dengan kata itu. Banyak orang berbicara vokal menyuarakan idealisme mereka dan serta merta menyepelekan idealisme orang lain.
Itu yang namanya saling menghargai?
Itu yang namanya hidup saling berdampingan?

Apa sih arti Idealisme itu? Apakah seorang yang idealis hidup soliter bergelimpangan pikirannya dan idealismenyua sendiri? Apakan orang yang idealis hidup diatas kakinya sendiri? Apakah orang yang idealis tidak menghargai siapapun dan tetap kukuh dengan pandangannya?
Apakah orang yang idealis itu tahu, bahwa selalu ada kemungkinan SALAH dalam teorinya?

Saya bukan orang yang idealis atau perfeksionis atau orang yang bisa terkukung dengan kepercayaannya sendiri.
Tapi saya bukan orang yang plin-plan, bukan orang yg gamang dan labil.
Saya memiliki prinsip, dan mungkin sebuah idealisme. Tapi apakan saya menyepelekan orang lain yg tidak sepaham dengan saya?

TIDAK

Andakah orang yang selalu menyepelekan orang lain?
Atau selalu menganggap orang salah?
Anda merasa superior?
Jika ya, maka debat-lah Tuhan, dan buatlah Ia bertekuk lutut atas ke ideal-an Anda.

*persetan dengan semua argumen lu. ini dunia nyata, man. Bukan roda judi. Lu ga bisa seenak2nya knalpot lu ngejudge orang salah dan elu yang paling bener. Kalo emang lu gentle, ngomong langsung dan kuatin argumen lu. Bukan dengan cara 'samaran' dan ngebacot ga jelas, marah2, nyalahin orang, numpahin kekecewaan lu secara berlebihan. Hidup ini pilihan, Bro. Kalo lu bisa menghargai sebuah pilihan Manusia dan itu berbeda dengan lu, berarti lu udah bisa dianggap ngerti pelajaran PPKN soal tenggang rasa. Tapi kalo ngga, sorry bro, mendingan koreksi diri dulu deh sebelum ngebacot soal perbedaan. Lu kira gw dan orang2 ga cape apah ngejelasin secara gamblang soal itu dr kacamata yg berbeda.*

Salam Tempur,

Arinda Casni Agustina